Fitur CX-Programmer
Keunggulan dari CX-Programmer yaitu
- Operasi yang mudah dengan fungsi standar Windows
- Fungsi debugging dan troubleshooting
- Remote programming dan monitoring
- Fungsi maintenance
- Kompatibilitas data dengan aplikasi Windows
- Konversi program
- Konversi model PLC
- Fungsi Task Programming
![AsPowerBar_csw36XZLhX](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/AsPowerBar_csw36XZLhX.png)
![AsPowerBar_KhkahMfIAG](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/AsPowerBar_KhkahMfIAG.png)
![Acrobat_9vW8EbwGco](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/Acrobat_9vW8EbwGco.png)
![AsPowerBar_XLjR00ljF2](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/AsPowerBar_XLjR00ljF2.png)
Memulai CX-Programmer
Untuk memulai CX-Pogrammer, ikuti langkah-langkah berikut :
Start > Program > Omron > CX-One > CX-Programmer > CX-Programmer
atau menggunakan shortcut
Start > Run > ketikkan “cx-p”
![BWOhxlFe0b](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/BWOhxlFe0b.gif)
Konfigurasi Projek Baru
Untuk membuat project baru, ikuti langkah-langkah di bawah ini :
- Sebelum membuat program, lakukan pengecekan terhadap hal-hal :
- Parameter PLC yang digunakan untuk project
- Model PLC
- Tipe CPU
- Tipe interface yang digunakan untuk komunikasi
- I/O Table
- Penandaan simbol untuk variable
- Membuat project baru (New Project)
- Pilih [File] > [New] atau klik pada icon [New Project]
- Screen project akan muncul, dengan window [Change PLC] yang memungkinkan pemakan untuk memilih model PLC dan interface komunikasi yang digunakan.
- Beri nama untuk PLC pada [Device Name] (Default: NewPLC1)
- Pilih [Device Type] dan [Network Type]
- Pilih [Setting ….] untuk memilih tipe CPU dari Device Type dan setting komunikasi untuk Network Type.
![8CVxHOuD6Z](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/8CVxHOuD6Z.gif)
Cara Menulis Program Ladder
Program Ladder dapat langsung ditulis dengan menggunakan shortcut kotak dan coil yang terdapat pada toolbar, selain itu juga dapat ditulis dengan menggunakan kode mnemonic dari masing-masing instruksi yang digunakan. Shortcut yang digunakan yaitu “C” untuk memasukkan kontak, “I” untuk memasukkan fungsi atau instruksi khusus, dan “O” untuk memasukkan coil atau luaran.
![xDO3QPDGNN](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/xDO3QPDGNN.gif)
Unggah Program ke PLC
Proses Online adalah proses dimana PLC dengan komputer berhubungan secara langsung. Online dilakukan dengan meng-klik menu [PLC] kemudian pilih [Work Online]. Lampu indikator COMM pada PLC akan menyala berkedip jika PLC berhasil komunikasi / online dengan komputer.
Ada beberapa proses yang dapat dilakukan hanya setelah melakukan online terlebih dahulu, diantaranya:
- Operating Mode :
Mengubah status PLC (RUN, MONITOR, STOP/PROGRAM)
Menu [PLC], pilih Operating Mode - Transfer :
Mentransfer program antara PLC dengan komputer.
Menu [PLC], pilih Transfer:- To PLC : Mengirim program dari komputer ke PLC (Download)
- From PLC : Mengambil program dari PLC ke komputer (Upload)
- Compare with PLC : Membandingkan program yang ada di dalam komputer dengan program dalam PLC.
- Clear Data Area : Menghapus memory PLC
Menu [Memory] - Monitoring :
Memonitor status I/O PLC
Menu [PLC] pilih monitor kemudian monitoring - Force :
Memaksakan status alamat tertentu menjadi ON / OFF
Menu [PLC] pilih Force (kursor berada pada alamat yang akan di-force)
Operasi Force dapat dilakukan jika sedang dilakukan operasi monitoring
Status alamat yang di-force dapat dilihat pada window PLC Memory - Online Edit :
Mengedit diagram ladder saat Online
Menu [Program], pilih Online Edit
![WxYJnEcBwM](https://plc.mipa.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/975/2019/09/WxYJnEcBwM.gif)
Referensi:
Omron Learning