Komponen PLC
Komponen Programmable Logic Controller (PLC) terdiri dari dua bagian yaitu
- Komponen Perangkat Keras
- Komponen Perangkat Lunak
Komponen perangkat keras PLC terdiri dari :
- Central Processing Unit (CPU)
memeriksa status input, menjalankan program, dan memperbarui output. - Memory
tempat untuk menyimpan program dan data pada PLC. - Power Supply
mengalirkan sumber daya listrik pada PLC.
- Input
memonitor perubahan status dari perangkat input yang tersambung ke PLC. - Output
Menghasilkan sinyal yang akan dikirim ke perangkat output. - Programming Devices
memasuki dan memonitor user program.
Sedangkan komponen perangkat lunak PLC yaitu berupa :
- Program PLC berbentuk diagram ladder atau kode mnemonik
Prinsip Kerja PLC
Prinsip kerja PLC digambarkan melalui ilustrasi berikut ini :
- Unit CPU menjalankan program langkah demi langkah dari daftar pertama program hingga perintah END (AKHIRI). Berdasarkan hasilnya, CPU menyimpan data 1 atau 0 di memori I/O yang sesuai.
- Setelah menjalankan perintah END (AKHIRI), Unit CPU akan melakukan I/O refreshing bila terjadi pertukaran data between the input/output units and the I/O memory of CPU unit.
- Perangkat output akan diaktifkan atau dinonaktifkan tergantung pada data tersebut dan CPU akan menerima data input.
- Unit CPU akan menjalankan program dari daftar pertama dalam program sesuai dengan status input yang diperbarui. Unit CPU akan mengulangi tindakan ini berulang kali dengan laju yang sangat cepat.
Program di memori pengguna disusun dan dijalankan dengan urutan kode mnemonic. Kode mnemonic merupakan serangkaian instruksi diagram ladder. Program ladder diubah ke mode mnemonic secara otomatis. Diagram ladder bisa dibuat tanpa memikirkan mnemonic.
Siklus Operasi PLC
Siklus keseluruhan pengoperasian Unit CPU PLC ditunjukkan pada bagan berikut. Siklus tersebut dilakukan secara berulang-ulang. Waktu yang diperlukan untuk satu siklus penuh dari Pemrosesan Umum hingga Pelayanan Periferal disebut dengan waktu siklus (cycle time).
Inisialisasi Startup
Menginisialisasi perangkat keras, memeriksa memori data.
Pemrosesan Umum
memeriksa baterai, bus I/O, dan memori program.
Eksekusi Program
adalah mengeksekusi program.
I/O Refreshing
menukar dan mengecek data antara unit Input/Output dan unit memori I/O yang telah diolah oleh CPU.
Layanan Periferal
menjalankan permintaan dari perlengkapan yang disambungkan ke port periferal dan serial serta layanan lain.
Waktu Siklus
PLC tidak dapat mendeteksi sinyal masukan, bila sinyal yang dikeluarkan oleh perangkat masukan itu lebih pendek dari waktu siklus PLC. Misalnya untuk mendeteksi jumlah barang dengan kecepatan tinggi (100 Hz). Sinyal masukan yang waktunya lebih pendek dari waktu siklus PLC disebut dengan sinyal pulsa. Sinyal masukan yang berupa sinyal pulsa hanya bisa dideteksi oleh bagian masukan PLC yang memiliki fungsi khusus, yaitu High-Speed Counter (HSC).
Waktu siklus ( cycle time ) ditentukan oleh faktor-faktor seperti model CPU, isi user program, dan penggunaan special unit, dsb. Misalnya 1,43 ms merupakan contoh waktu siklus untuk PLC Omron CJ2H.
Referensi:
Omron Learning